Konsep dasar sistem Hidroponik NFT
(NUTRIENT FILM TECHNIQUE)
Nah sekarang saya akan sedikit mengupas tentang sistem hidroponik NFT, sistem ini amat abis untuk penanaman jenis sayuran di karnakan sistem NFT menggunakan metode budidaya tanaman dengan akan.
Konsep dasar sistem NFT (NUTRIENT FILM TECHNIQUE) ini adalah suatu metode budidaya tanaman dengan akar tanaman, tumbuh pada lapisan nutrisi yang dangkal dan tersirkulasi sehingga tanaman dapat memperoleh cukup air, nutrisi dan oksigen.
Tanaman tumbuh dalam lapisan polyethylene dengan akar tanaman terendam dalam air yang berisi larutan nutrisi yang disirkulasikan secara terus menerus dengan pompa. Daerah perakaran dalam larutan nutrisi dapat berkembang dan tumbuh dalam larutan nutrisi yang dangkal sehingga bagian atas akar tanaman berada di permukaan antara larutan nutrisi dan styrofoam, adanya bagian akar dalam udara ini memungkinkan oksigen masih bisa terpenuhi dan mencukupi untuk pertumbuhan secara normal.
Pada teknik NFT, tanaman ditegakkan di talang berbentuk segi empat yang biasanya digunakan untuk talang rumah atau pipa pvc berdiameter 2,5" , 3" , 4". Bisa juga fiberglass yang dirancang khusus. Agar tanaman tumbuh tegak jika anda menggunakan talang tanaman rockwool sebagai media tanam diselipkan pada styrofoam yang disambung- sambung di sepanjang permukaan atas talang sehingga aliran air di talang ini terlindungi dan bagian dasar talang menjadi gelap sehingga lumut tidak akan tumbuh..begitu juga pada penanaman yang menggunakan pipa pvc.
Tanaman tumbuh dalam lapisan
polyethylene dengan akar tanaman terendam dalam air yang berisi larutan nutrisi
yang disirkulasikan secara terus menerus dengan pompa. Daerah perakaran dalam
larutan nutrisi dapat berkembang dan tumbuh dalam larutan nutrisi yang dangkal
sehingga bagian atas akar tanaman berada di permukaan antara larutan nutrisi
dan styrofoam, adanya bagian akar dalam udara ini memungkinkan oksigen masih
bisa terpenuhi dan mencukupi untuk pertumbuhan secara normal.
contoh sistem NFT
Coba kita
perhatikan gambar berikut, ada beberapa bagian yang harus di
perhatikan :
1. Bagian Rak Penompang, terdiri dari 3 rak yang telah dirangkai.
2. Bagian Paralon Tempat Lubang Tanam, terdiri dari 6 paralon per rak. Jadi untuk 3 rak penompang
total jumlah paralon tsb 18 paralon.
3. Lubang Tanam + NetPot, terdiri dari 10 lubang tanam per paralon yang telah ditambahkan Netpot.
4. Pipa Kecil Dari Bak Nutrisi yang dihubungkan ke pompa, terdiri dari 1 rangkaian pipa kecil.
5. Bak Penampung Nutrisi, hanya 1 buah dengan ukuran disesuaikan.
6. Pipa Panjang Saluran Air Nutrisi ( input ), terdiri 1 buah pipa yang mendistribusikan nutrisi ke
3. Lubang Tanam + NetPot, terdiri dari 10 lubang tanam per paralon yang telah ditambahkan Netpot.
4. Pipa Kecil Dari Bak Nutrisi yang dihubungkan ke pompa, terdiri dari 1 rangkaian pipa kecil.
5. Bak Penampung Nutrisi, hanya 1 buah dengan ukuran disesuaikan.
6. Pipa Panjang Saluran Air Nutrisi ( input ), terdiri 1 buah pipa yang mendistribusikan nutrisi ke
setiap di poin 2 diatas.
7. Pipa Panjang Saluran Balik Air Nutrisi (output), terdiri dari 1 buah pipa yang menerima aliran air nutrisi dari poin 2 diatas, untuk dialirkan kembali ke bak penampung kemudia dialirkan lagi melalui pompa. Begitu seterusnya.
7. Pipa Panjang Saluran Balik Air Nutrisi (output), terdiri dari 1 buah pipa yang menerima aliran air nutrisi dari poin 2 diatas, untuk dialirkan kembali ke bak penampung kemudia dialirkan lagi melalui pompa. Begitu seterusnya.
nah itulah ulasan sistem NFT semoga bermanfaat dan bisa di applikasikan dengan baik salam bertani .
0 komentar:
Post a Comment